Follow Us @curhatdecom

Kamis, 29 Mei 2014

Ini dia Oleh-oleh Dari Rumah Mba Ifa Avianty

21.31.00 0 Comments
Tahukah kamu? Manusia diciptakan berbeda satu sama lain? Tuiiiiing....Tetiba sendal melayang disaut teriakan "YA IYALAAAAAAAH". Hehehehe...

Setiap manusia beda kepala, beda cara berpikir, beda pengalaman dan pastinya beda action. Nah hari ini bersama beberapa teman-teman FLP Depok lainnya (Igit, Mba Galuh, Dhita, dan Bening) gue berkesempatan mampir ke rumah salah satu penulis senior yang asli lucuuuuu bingits, Ifa Avianty. Kok lucu sih pit? Ya iyalah, buku karyanya udeh berjibun di toko buku tapi gue baru tahu kalau beliau yang satu ini suka malu liat bukunya mejeng di rak-rak toko buku. Ekspresi memperagakan saat malu itu juga lucuuuuu, hihihi...

Nah, dari kunjungan hari ini gue juga berhasil mengulik proses kreatif dari penulis buku Home, Facebook on Love dan Ranu. Ternyata mba unyu yang satu ini punya cara khusus untuk membangun tokoh dalam ceritanya. Yups,

Kamis, 22 Mei 2014

Kacamata Yang Lain...

21.47.00 0 Comments

dua perkataan dari dua guru gue di masa SMK yang sampai saat ini masih terngiang dan melekat kuat. Salah satunya adalah guru mata pelajaran Kewirausahaan Bapak MPA Saputra. Kata-kata beliau yang masih saya ingat bahkan menjadi doktrin kuat adalah "Kalian jangan pernah berpikir mencari pekerjaan setelah lulus sekolah. Tapi cobalah berpikir membuat lapangan pekerjaan. Minimal untuk kalian sendiri, dan lebih baik lagi kalau bisa jadi pekerjaan bagi orang lain."

Satu lagi kata-kata Bapak Zul Akmal saat memberikan motivasi di kelas. Gue lupa motivasi apa itu, tapi yang gue ingat adalah kata-kata setelahnya. Saat di buka sesi tanya jawab tidak ada satupun yang angkat tangan. Lalu kata beliau "Ini gak ada yang ngacung sudah mengerti atau bingung?" Gue yang terpancing pertanyaan beliau akhirnya tunjuk tangan. "Pak, saya sih sebetulnya ingin bertanya. Tapi kadang pertanyaan itu berputar di kepala saya dan kemudian saya temukan sendiri jawabannya."

Sambil melempar senyum khasnya

Minggu, 04 Mei 2014

Gerakan Buku Ramah Anak Muslim | Part 2

21.12.00 0 Comments

Setelah sebelumnya saya memposting catatan tentang kegundahan saya mengenai buku bacaan anak, tadi siang alhamdulillah telah kami (saya, Kak Bening, Kak Galuh) rampungkan sebuah konsep secara matang tentang gerakan ini. Pada dasarnya ini hanya sebuah bentuk gerakan saja, jadi tidak akan mengarah pada pembentukan organisasi dsb. Dan kami sangat berharap kemudian tanpa adanya struktur membuat masyarakat secara menyeluruh merasa memiliki gerakan ini. Jadi siapapun bisa berpartisipasi di dalamnya, seperti gerakan "KOIN Untuk Prita" yang dulu sempat ramai.

LATAR BELAKANG
Semua ini sebetulnya berasal dari kegundahan saya selaku pengelola TBM, tante, kakak, calon Ibu, atau sekedar orang biasa yang punya kecintaan pada buku. Semangat membaca dan mencintai buku ini saya ingin tularkan kepada semua orang, sebab dengan membaca banyak hal bisa kita ketahui. Bahkan sebetulnya membaca di jaman sekarang bukan lagi tentang buku.

Melalui TBM Rumah Cahaya FLP Depok