Buibu biasanya kalau weekend suka ngajak anaknya jalan-jalan
atau malah ngendon dirumah aja? Hehehehe. Kalau misal keluar rumah, punya
ketentuan khusus gak harus kemana, aktifitas yang bagaimana atau budget berapa
gitu?
Tanggal 7 September 2019 kemarin gue kebetulan mengajukan me
time ke pak suami dengan menghadiri event dari Bebelac di Mall Summarecon
Bekasi.
Kelupaan mau naik ke atas buat ambil gambar, jadi minta fotonya Mba Uci aja yaaaa hihihi |
Sekalian lah ya, biar ayahro bisa quality time bareng anak. Karena
sejak pindah ke ibukota, pak suami tuh berangkat pagi pulang malam. Jadi kadang
berangkat anak belum bangun, pulang anak udah tidur. Jadi biar gak dipanggil om
sama anak sendiri gue fasilitasi mereka quality time berdua (kwkwkw alasan yang
hakiki sebetulnya ya emaknya minta me time kwkwkw).
Dengan langkah riang berangkatlah gue dari pamulang ke
Bekasi, yang ternyata uwow macetos dimana-mana kwkwkw. Dan gue menyesal setelah
sampai lokasi. Meski udah baca brief kalau acaranya itu berupa playground,
karena katanya ada talkshow gue gak ajak Gaza. Soalnya bakal ribet deh nyatet
materi sementara anaknya lari-larian. Ngajak ayahnya, dia siang ada undangan.
Yang bikin gue nyesel ternyata gak ada talkshow, tapi memang
ada activity beberapa selebriti dan selebgram dengan anak mereka. So kemarin
tuh ketemu ponakan-ponakan online dari Alice Norin, Putri Titian, dll gitu.
Jadi agak menyesal gak bawa Gaza. Karena pasti dia seneng banget main disini.
Jadi kalau kita lihat iklan-iklan Bebelac yang seliweran di
TV kita tahu ya kalau mereka sedang gencar mengajak orangtua untuk mengasah
Rasa Peduli dan Daya Pikir si kecil.
Kakak-kakak Ranger yang siap mendampingi anak-anak bermain dengan aman dan nyaman |
Nah pernah gak sih terpikirkan kalau ternyata aktifitas
bermain anak itu akan memiliki pengaruh yang besar terhadap pola pikirnya. Jadi
kalau memang bisa memberikan fasilitas bermain yang sebetulnya tujuannya adalah
menstimulasi perkembangan baru si kecil kenapa nggak?
Bebelac bekerja sama
dengan Psikolog Anak Roslina Verauli, M.Psi., merancang ruang bermain anak
Bebeland di Summarecon Mall Bekasi pada tanggal 7-8 September 2019. Nah sekilas
sih mungkin kesannya kita hanya akan melihat playground biasa. Tapi ternyata
gak sesimple ituuuuu...
Pasport anaknya nih, jatah gazaro di minta temen yang bawa anak 2 hihihi |
Nah jadi di Bebeland
ini terdapat 3 tema besar, dan didalamnya ada permainan-permainan yang
menyesuaikan tema. Ketiganya yaitu:
- BebeTown
- BebeSea
- BebeForest
Bukan hanya sekedar tema, tapi memang sudah dirancang
sedemikian rupa berbagai “masalah” yang dihadirkan untuk anak pikirkan solusi
dan aksinya. Menurut gue “masalah-masalah” yang ada cukup simple untuk
anak-anak, dan bisa terjadi di kehidupan sehari-hari. (Ehm... Coba tolong next
dibuat tema cara emak-emak menghadapi tanggal tua #ehgimana)
Ponakan-ponakan online gue lagi sama mama-mama cantiknya |
Tapi karena gak bawa Gaza gue jadi bisa fokus memperhatikan
para kakak-kakak ranger melaksanakan tugasnya di masing-masing spot mainan.
Kebanyakan anak sih akan langsung nyelonong masuk gitu aja. Tapi, eits tunggu
dulu. Sebelum “ber-ma-in” anak-anak akan di sampaikan dulu sebuah narasi “masalah”.
Seperti misalnya di BebeForest Wall Climbing. Anak akan
dijelaskan dulu, bahwa ada seekor kucing terjebak di atas pohon. Kakak ranger
akan bertanya terlebih dahulu apa yang harus dilakukan. Setelah anak
mengemukakan pendapatnya, barulah aksi dimulai.
Oh iya setiap anak akan dapat vest dan pasport. Setiap
berhasil menyelesaikan tugas, anak akan mendapatkan badge sebagai reward
berhasil menyelesaikan misi.
Kayama anaknya Mami Uli panen Badge... |
Gue dulu selalu mengira, kecakapan sosial seperti empati dan
cepat tanggap itu akan hadir dengan sendirinya dengan adanya contoh atau
teladan. Dalam hal ini adalah orangtua atau orang-orang disekitarnya. Tapi dengan
hadir di Bebeland membuat gue membuka mata, bahwa rasa peduli juga butuh di
stimulasi. Bisa dengan permainan-permainan dan roleplay.
membantu penyu menemukan warnanya lagi.. |
Permainan-permainan seperti itu bukan hanya membuatnya
menjadi orang yang peduli, tapi juga senantiasa berpikir ketika ada masalah
untuk menemukan solusinya. Dan tentunya, bukan hanya stimulasi ya buibu, nutrisinya juga harus cukup.
Supaya proses berpikirnya gak lama loadingnya :D
Keren. Tulisannya ngena bgt.
BalasHapusKalau berkenan mohon krisannya dong kak untuk tulisanku di Cerita Alister N. Makasih 🙏🙏